Pj Bupati OKU Peringatkan Bahaya Narkoba dan Judi Online pada Acara Halal Bihalal di Lubuk Raja

oleh -1104 Dilihat
oleh

Foto : Suasana kegiatan Pj Bupati halal bihalal di Desa dan Gebyar Sholawat BKMT Jamiyyatun Nisaa’ Kecamatan Lubuk Raja

beritaokuterkini.com – Penjabat (Pj) Bupati Ogan Komering (OKU), H. Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd, mengingatkan masyarakat tentang bahaya narkoba dan judi online dalam acara Halal Bihalal dan Gebyar Sholawat BKMT Jamiyyatun Nisaa’ Kecamatan Lubuk Raja pada Jumat (17/5/2024) sore kemarin.

Acara yang berlangsung di Masjid Nailul Hidayah, Blok D Dusun 3 Desa Lubuk Banjar, Kecamatan Lubuk Raja, dihadiri oleh Camat Lubuk Raja, Ogan Amrin SSTP MSi, serta para kepala OPD dan tamu undangan lainnya.

“Ibu-Ibu BKMT di Lubuk Raja ini sangat luar biasa aktifnya. Kami titip generasi penerus kita di OKU ini. Saat ini, negara kita sedang menghadapi dua darurat, yakni darurat narkoba dan darurat judi online,” ujar Teddy.

Teddy menjelaskan bahwa masalah narkoba tidak hanya menyerang orang dewasa, tetapi juga telah merambah ke anak-anak dan remaja, terutama anak-anak usia sekolah, di beberapa wilayah di Sumsel termasuk OKU.

Baca Juga :   Pemdes Air Baru Mekakau Ilir Bentuk Koperasi Merah Putih Gelar Musdesus

“Ini fakta, bukan hoaks. Mungkin kita sering melihat di pemberitaan dan media sosial seperti Instagram, banyak kejadian viral tentang anak-anak yang overdosis karena kecanduan obat-obatan terlarang,” jelasnya.

Untuk itu, Teddy mengajak para orang tua untuk mengawasi dan membimbing anak-anak agar tidak terjerumus ke dalam bahaya narkoba. “Mari sama-sama kita awasi anak-anak kita. Peran orang tua sangat besar dalam mengawasi anak-anaknya. Efek bahaya narkoba mungkin tidak langsung terasa, namun akan berdampak di masa depan, seperti kebodohan, penyakit, hingga kematian. Karena itu, Pak Kapolres sudah mengeluarkan edaran melarang musik remix di setiap hajatan,” tambahnya.

Teddy juga menyoroti darurat bahaya judi online, di mana masyarakat Indonesia menghabiskan sekitar Rp 340 triliun dalam setahun untuk judi online. “Kerugian negara kita mencapai Rp 340 triliun setahun. Bayangkan, APBD OKU saja setahun hanya Rp 1,5 triliun. Uang sebanyak itu bisa menghidupi masyarakat OKU selama 300 tahun,” tuturnya.

Baca Juga :   Tak Memiliki Surat Nikah Yang Sah, Caleq DPRD OKU Digerebek Warga

Terkadang, lanjut Teddy, kita tidak menyadari anak-anak sudah bermain gadget dan mengakses aplikasi-aplikasi judi online. “Awalnya cuma coba-coba, akhirnya kecanduan dan merusak kehidupan. Hal ini juga perlu kita awasi,” imbaunya.

Pada kesempatan tersebut, Teddy juga menerima usulan masyarakat untuk pembuatan trails di Masjid Nailul Hidayah, Desa Lubuk Banjar, Kecamatan Lubuk Raja. Salah seorang warga memberikan sepucuk surat yang langsung dibacakan oleh Teddy. “Permintaannya adalah untuk pembuatan trails di Masjid Nailul Hidayah. Insya Allah, hari Senin nanti ada tim yang akan turun untuk mengecek dan mengukur,” janji Teddy, yang disambut tepuk tangan meriah dari warga.(Hrs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *