Dalam Waktu Dekat Ini Camera Etle di Kabupaten OKU Akan di Tambah Menjadi 4 Titik

oleh -733 Dilihat
oleh

Foto suasana

beritaokuterkini.com – Satuan Lalu Lintas Polres Ogan Komering Ulu (OKU) akan menambah mesin Etle di wilayah Kabupaten OKU yang saat ini hanya 2 titik akan menjadi 4 titik nantinya. yang mana hal itu setelah polres OKU kembali mendapat dana hibah dari pemkab OKU senilai 1 milyar lebih di tahun 2023 ini.

Kapolres OKI AKBP Arif Harsono melalui kasat lantas AKP Dwi Karti Astuti menyampaikan pada wartawan. “Saat ini progres penambahan mesin Etle itu baru sebatas penentuan titik lokasi. Namun pemasangan Etle dalam waktu 2 atau 3 bulan kedepan sudah bisa dilakukan, ” ujarnya.

Lanjut dikatakannya, bahwa pihaknya kembali mendapat dana hibah dari pemkab OKU untuk penambahan Etle. Jadi yang sudah di rencanakan akan di tambah 2 Etle lagi di OKU, yang mana saat ini hanya 2, dan kedepannya nanti menjadi 4 titik Camera Erle.

Baca Juga :   Maling Beku Getah Karet, Yopi Kardiyansah Ditangkap Warga

Kasat lantas Dwika menuturkan, adapun titik pemasangan Etle yang suda di tentukan yakni di area jembatan Ogan 1 dan di area simpang 4 Sukajadi.

“Kita tadi sudah survey titiknya. Untuk yang di jembatan Ogan 1. Tepat nya di depan apotik yang tidak jauh dari bank Sumsel syariah, Kemudian titik yang ke 2 ada di simpang 4 Sukajadi, tepatnya di depan pos polisi lalu lintas,” ujarnya.

Kasat lantas berharap kedepannya dengan bertambahnya Titik Camera Etle di Kabupaten OKU, Masyarakat akan dapat lebih tertib lagi dalam berlalu lintas, dikarnakan aktifitas pengendara di Kabupaten OKU akan terpantau selama 24 jam oleh Camera Etle.

“4 titik Camera Etle ini nantinya kita anggap bisa memonitor setiap pergerakan kendaraan dari berbagai arah di kabupaten OKU. kita harap masyarakat bisa lebih tertib dalam berlalu lintas agar tidak terkena sanksi tilang Etle,” tambahnya.

Baca Juga :   Satres Narkoba Polres OKU, Kembali Barhasil Meringkus 2 Kurir Narkoba

Dikonfirmasi terkait bentuk pelanggaran yang selalu terekam oleh Etle saat ini, ada sekitar 70 % pelanggaran di dominasi oleh kendaraan roda 2 (R2) dengan kesalahan tidak menggunakan helm, perbuatan melawan arus juga menjadi salah satu penyebab pelanggaran yang banyak terpantau oleh Etle. Sedangkan untuk kendaraan roda 4 (R4) kesalahan masih di dominasi oleh tidak menggunakan safety belt.

” Hasil pantauan 2 etle yang ada saat ini bisa merekam hingga 700 pelanggaran dalam perharinya. Bayangkan jika nanti etel sudah ada 4,” pungkasnya .(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *