Beritaokuterkini. Com | Muara Enim – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Baturaja kembali menunjukkan komitmennya menjaga keandalan sistem kelistrikan. Melalui tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), PLN sukses melaksanakan perbaikan hotspot pada dead end turunan PMT phasa T Bay PHT Simpang Belimbing #2 di Gardu Induk (GI) 150 kV Pendopo, Kamis (7/8).
Pekerjaan ini merupakan langkah preventif untuk mencegah potensi gangguan akibat peningkatan suhu pada sambungan (hotspot). Dengan metode PDKB, perbaikan dilakukan tanpa memutus aliran listrik sehingga suplai kepada pelanggan tetap terjaga.
Hotspot terdeteksi melalui inspeksi thermovisi rutin, yang menunjukkan kenaikan temperatur pada dead end turunan PMT phasa T. Jika dibiarkan, kondisi ini berpotensi mengganggu kontinuitas penyaluran daya. Tim PDKB UPT Baturaja pun segera diterjunkan untuk melakukan penanganan langsung di lokasi.
Seluruh personel PDKB yang terlibat merupakan tenaga bersertifikat nasional, berpengalaman, dan memiliki keahlian khusus untuk bekerja dalam kondisi bertegangan tinggi. Tim juga dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) dan peralatan berstandar tinggi guna menjamin keselamatan kerja.
Sebelum pekerjaan dimulai, dilakukan briefing teknis dan keselamatan yang dipimpin oleh penanggung jawab pekerjaan dan dihadiri pengawas K3, pengawas pekerjaan, pengawas manuver, pelaksana pekerjaan, serta pelaksana manuver. Tujuannya untuk menyamakan persepsi, mengidentifikasi potensi risiko, dan memastikan kesiapan peralatan sesuai SOP yang berlaku.
Proses perbaikan meliputi pembersihan area koneksi, pengencangan ulang sambungan, dan penggantian komponen yang mengalami degradasi, seluruhnya dilakukan dalam kondisi sistem tetap beroperasi. Pasca pekerjaan, titik yang diperbaiki akan dipantau secara berkala dengan inspeksi thermovisi untuk memastikan suhu tetap normal.
Manajer PLN UPT Baturaja, Sugandhi, menegaskan komitmen PLN dalam menjaga keandalan pasokan. “Kami berkomitmen memastikan pasokan listrik tetap andal dan aman bagi seluruh pelanggan. Melalui pekerjaan ini, risiko kerusakan peralatan dapat diminimalisir dan pelayanan kepada masyarakat tetap optimal,” ujarnya.
General Manager PLN UIP3B Sumatera, Amiruddin, mengapresiasi kinerja tim PDKB yang mampu menyelesaikan pekerjaan tanpa mengganggu pasokan listrik. “Pekerjaan ini mencerminkan dedikasi dan profesionalisme insan PLN. Dengan kerja sama dan keahlian yang dimiliki, kami mampu menjaga keandalan sistem transmisi sekaligus memastikan masyarakat tetap menikmati listrik tanpa gangguan, terutama di momen penting menjelang HUT ke-80 Kemerdekaan RI,” ungkapnya.
Keberhasilan ini menjadi bukti konsistensi PLN dalam memberikan pelayanan terbaik dan menjaga keandalan infrastruktur ketenagalistrikan demi mendukung aktivitas masyarakat serta pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan.(*)
