
Foto : Suasana kegiatan Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah meninjau kantor Pemkab OKU
beritaokuterkini.com – Kantor Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) dilanda kebakaran hebat pada Senin malam, yang menghanguskan sebagian ruang kerja Bupati dan Protokol. Meskipun demikian, situasi kini mulai kondusif dengan upaya pemulihan dan relokasi pegawai yang terdampak.
Tim Damkar berhasil mengendalikan api pada Senin malam dan sebagian gedung kini sudah diberi garis polisi untuk keamanan lebih lanjut. Para pegawai yang ruangannya tidak terdampak tetap melanjutkan tugas seperti biasa, sementara mereka yang terkena dampak telah dialihkan ke ruangan lain untuk menjaga kelancaran operasional.
Penyebab pasti kebakaran ini masih dalam penyelidikan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumatera Selatan. Pj Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah, menekankan untuk menghindari spekulasi seputar kejadian ini hingga hasil penyelidikan selesai.
“Saya mengimbau untuk tidak berspekulasi terlalu jauh mengenai penyebab kebakaran ini. Tim Labfor Polda Sumsel akan melakukan penyelidikan mendalam besok,” ujarnya Pj Bupati OKU pada saat meninjau kebakaran. Selasa, (16/072024) kemarin.
Meski kantor Bupati sementara berkantor di Rumah Dinas Kabupaten OKU, roda pemerintahan tetap berputar. Rapat-rapat yang tidak memerlukan ruangan besar dilakukan di sana, sementara koordinasi tetap berlangsung di Ruang Abadi Praja.
Teddy Meilwansyah juga mengungkapkan bahwa kondisi instalasi listrik kantor Pemkab OKU yang sudah lama tidak diperiksa menjadi salah satu fokus investigasi potensial.
“Instalasi listrik di kantor Pemkab OKU tidak pernah diperiksa atau diganti selama kurang lebih 8 tahun. Hal ini mungkin menjadi faktor yang perlu diperhatikan,” tambahnya.
Seluruh bangunan kantor Bupati OKU telah diasuransikan, dan proses perbaikan oleh pihak asuransi sedang direncanakan untuk memastikan aktivitas pemerintahan dapat kembali berjalan normal dalam waktu sesingkat mungkin.
“Kami telah mengasuransikan seluruh bangunan. Pihak asuransi akan segera melakukan perbaikan agar aktivitas pemerintahan kembali berjalan normal,” tegas Teddy Meilwansyah.
Dengan demikian, meskipun terjadi kebakaran yang cukup menghancurkan, langkah-langkah pemulihan dan investigasi sedang dilakukan untuk mengembalikan stabilitas dan rutinitas di lingkungan pemerintahan OKU.(HRS)





