Foto Suasana
beritaokiterkini.com – Peristiwa pembunuhan yang dilakukan Oleh Seorang suami inisial ML (40) terhadap korbannya SR (35) merupakan Istri pelaku sendiri, yang terjadi di Jalan Camat III RT 07 /RW 03Kelurahan Sekarjaya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU pada Sabtu, (10/6) dini hari, di duga dilatarbelakangi dengan permasalahan cemburu. Hal itu, diketahui dari keterangan saksi yang sempat memberi keterangan di Polsek Baturaja Timur pasca kejadian tersebut.
Dari keterangan tetangga korban Ojak Nikson sinaga, memang beberapa bulan terakhir ini, pasangan suami istri tersebut memang sering terjadi cekcok di dalam rumah tangganya. Bahkan pernah terdengar tetangga korban, bahwa pelaku pernah melontarkan kata -kata akan membunuh istrinya.
“Sejak sebelum hari raya idul Fitri kemarin, korban sudah sering mengungsi untuk tidur di rumah tetangga. Pernah juga korban pulang ke daerah asalnya di daerah Pulau Panggung kabupaten Muara Enim, namun kembali lagi ke rumahnya” ujar ojak Nikson Sinaga Kepada polisi.
Lebih lanjut dituturkan ucok, dirinya juga pernah dengar bahwa pelaku pernah melihat rekam jejak pesan singkat di HP sang istri kepada pria lain. Diduga hal itu yang menjadi penyebab terjadinya percekcokan diantara keduanya pasangan suami istri tersebut. “Ya mungkin saja hal itu yang membuat pelaku cemburu dan membunuh sang istri,” dugaan nya.
Menurut Ucok, dirinya mengetahui adanya kejadian pembunuhan itu sekitar pukul 03.00 WIB. Pada saat itu dirinya di hubungi oleh anak korban yang datang kerumahnya.
“Anak korban datang ke rumah sekitar pukul 03.00 WIB, dan mengatakan bahwa ibunya telah di tujuh (ditusuk) oleh ayahnya sendiri. Saya pastikan lagi, baru mau di tusuk, atau susah di tusuk. Anak nya menawan sudah di tusuk. Lalu saya datang kerumahnya untuk memastikan. Setelah nya kita hubungi ketua RT setempat,” ujar ucok
Sementara itu, Ketupat RT 07 Herman Sawiran
mengatakan bahwa suami korban sangat jarang berada di rumah. Sebab dirinya mengurus kebunnya di wilayah kecamatan Lengkiti. Namun
pada Jum’at (9/6/2023) pagi datang kerumahnya. Lalu kembali lagi datang pada sore hari sekira pukul 17:00 WIB untuk minta ditandatangani surat pengajuan mau pinjam bank.
“Disaat itulah saya baru kenal terduga pelaku ini. Pelaku cerita ke saya katanya juga mau melaporkan istrinya Kapolsek Baturaja timur karena tak senang dirinya di tuduh oleh istrinya telah mencuri HP nya,” ujar Herman.
Menurut Herman, menerangkan , sepengetahuan nya keseharian korban adalah ibu ruang tangga yang ramah. “Korban juga tak banyak ulah di masyarakat. Nah mungkin karena suntuk, ya akhirnya bermain medsos. Hal ini lah yang kemudian menyulut kecemburuan suaminya. Namun rasanya kecil kemungkinan jika korban ini ada hubungan dengan lelaki lain mengingat anak – anaknya sudah dewasa dan remaja semua,” jelas Herman.
Lanjut dituturkan Ketua RT, dirinya mengetahui kejadian pembunuhan itu dari tetangga yang menghubunginya pada pukul 04:00 WIB. Setelahnya ketua RT bersama warga mendatangi rumah korban dan melihat korban sudah tergeletak.
“Saya di hubungi warga sekitar pukul 04 subuh. Ketika Sampai di Rumah korban, korban di temukan dalam kondisi sudah meninggal,” lanjutnya.
Masi kata Herman, saat ini jenazah korban SR sudah di bawa kekediaman keluarganya di daerah kabupaten Muara Enim. ” Sudah dibawa ke desa asalnya untuk di makamkan,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolres OKU AKBP Arif Harsono Dibincangi mengatakan saat ini pihaknya masih mendalami kasus yang menimpa SR. Ia juga meminta kepada pelaku untuk bisa menyerahkan diri.
“Kasusnya masih kita dalami, saat ini Anggota juga masih memburu pelakunya. Namun kita himbau kepada pelaku untuk dapat menyerahkan diri, jika tidak ada itikad baik, maka kita akan lakukan upaya pengejaran hingga kasus ini selesai,” ucap Kapolres.
Kapolres juga membenarkan jika motif dibalik terjadinya pembunuhan itu adalah berlatar belakang cemburu. “Dugaan awal motifnya adalah rasa cemburu,” pungkasnya.( Red)